Polsek Dimembe: Penemuan Mayat Gantung Diri Di Desa Teep, Polsek Dimembe Lakukan Olah TKP.

Selasa, 15 Oktober 2019

Penemuan Mayat Gantung Diri Di Desa Teep, Polsek Dimembe Lakukan Olah TKP.

Dok : Sium Polsek Dimembe

Dimembe Tribratanews ~ Malang nasib lelaki yang berumur 41 tahun warga Desa Teep Jaga III Kecamatan Talawaan Kabupaten Minahasa Utara yang ditemukan warga sudah dalam keaadan tidak bernyawa lagi, Senin (14/10/2019).

Dok : Sium Polsek Dimembe

Lelaki yang diketahui bernama lengkap Ronny Mumek tersebut ditemukan sudah dalam keadaan tergantung di kebunnya dalam keadaan sudah tidak bernyawa lagi.

Menurut keterangan saksi Lelaki Jonny Mumek yang merupakan kakak korban, pada saat itu dia diberitahukan oleh lelaki Agus Ruru bahwa dia melihat korban gantung diri di kebun dan karena hal itu dia bersama dengan dengan lelaki Agus Ruru pergi untuk menemui aparat desa guna menyampaikan hal tersebut yang kemudian bersama-sama dengan aparat desa pergi ke TKP, sesampainya di lokasi mereka menemukan korban sudah dalam keadaan tergantung pada pohon rambutan dengan menggunakan tali nilon, melihat itu saksi bersama dengan aparat desa lalu menurunkan korban dan membawa korban ke rumah korban.

Sementara menurut keterangan lelaki Agus Ruru yang berusia 55 tahun dan berprofesi sebagai petani di Desa Teep Jaga I Kecamatan Talawaan, sekitar pukul 07.30 Wita dia bermaksud untuk pergi ke kebun, namun sesampainya di kebun dia melihat korban sudah dalam keadaan tergantung di pohon rambutan dengan menggunakan tali nilon, melihat itu saksi lalu pulang dan menyampaikan hal ini kepada lelaki Jonny Mumek yang merupakan kakak korban.

Dok : Sium Polsek Dimembe

Dari hasil pemeriksaan dan wawancara di TKP diketahui bahwa selama ini korban tinggal sendirian di kebun karena korban belum.menikah, juga menurut keluarga korban bahwa korban sedang menderita sakit pada bagian kepala dan pada malam hari korban sering berteriak sakit serta korban juga sering menunjukkan rasa ketakutan kepada keluarga.

Anggota Polsek Dimembe yang dipimpin oleh Kanit Reskrim Polsek Dimembe Bripka Yerry D. Tumundo kemudian melakukan olah TKP dengan memeriksa keadaan fisik korban dan mengumpulkan informasi dari para saksi dan warga sekitar.

Kami sudah melakukan pemeriksaan luar terkait dengan kondisi fisik korban namun untuk lebih mendapatkan informasi yang lebih akurat terkait dengan kondisi jenazah maka kami membawa korban ke Puskesmas terdekat, namun karena pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi terhadap jenazah maka hanya dilakukan pemeriksaan luar saja dan dari hasil pemeriksaan pada tubuh korban tidak di temukan adanya tanda-tanda kekerasan, tambah Kapolsek Dimembe AKP Edi Susanto, S.Sos saat dikonfirmasi secara terpisah.